Senin, 14 Mei 2012

ANIES BASWEDAN

Anies Baswedan adalah intelektual muda Indonesia yang namanya sudah mendunia dan berwawasan global. Ia tercatat sebagai penerima penghargaan dari majalah Foreign Policy sebagai satu dari 100 Intelektual Publik Dunia yang paling berpengaruh pada bulan April 2008 bersama Noam Chomsky, Al Gore, Francis Fukuyama, Samuel Huntington, Vaclav Havel, Thomas Friedman, Bernard Lewis, Lee KuanYew dan pemenang Nobel asal Bangladesh, Muhammad Yunus.

Anies Baswedan lahir di Kuningan, Jawa Barat, 7 Mei 1969 berasal dari keluarga intelektual yang menyimpan tekad untuk turut membangun bangsa melalui jalur pendidikan, di antaranya dengan mengantarkan Paramadina menjadi universitas kelas dunia. Kedua orang tua Anies adalah dosen, Rasyid Baswedan, ayah Anies, pernah menjadi Wakil Rektor Universitas Islam Indonesia, sementara Aliyah Rasyid, ibu Anies, adalah guru besar di Universitas Negeri Yogyakarta. Riwayat pendidikan Anies yaitu:
  1. TK Mesjid Syuhada di Kota Baru, Yogyakarta.
  2. SD Laboratori Yogyakarta.
  3. SMP Negeri 5 Yogyakarta.
  4. SMAN 2 Yogyakarta.
  5. Universitas Gadjah Mada (UGM) (1989-1995).
  6. Master Bidang International Security and Economic Policy di Universitas Maryland, College Park
  7. Departemen Ilmu Politik di Universitas Northern Illinois
Riwayat pekerjaan


No
Tahun
Aktivitas
1
1995
Bekerja di Pusat Antar Universitas Studi Ekonomi di UGM.
2

Sebagai penulis diberbagai jurnal internasional seperti Asian Survey, BIES, Australian National University, majalah Foreign Policy
3
2006-2007
Bekerja sebagai National Advisor bidang desentralisasi dan otonomi daerah di Partnership for Governance Reform
4
2005-2007
Menjadi peneliti utama di Lembaga Survei Indonesia
5
15 Mei 2007
Dilantik menjadi rektor Universitas Paramadina menggantikan Prof Nurkholish Madjid
6
2009
Menjadi moderator dalam acara debat calon presiden 2009
7
2009
Dipilih oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menjadi anggota Tim-8 dalam kasus sangkaan pidana terhadap pimpinan KPK yaitu Bibit dan Chandra
8
2010
Menjadi presenter acara save our nation di Metro TV


Penghargaan dan Prestasi

No
Tahun
Penghargaan dan Prestasi
1
2005
William P. Cole III Fellow di Maryland School of Public Policy, ICF Scholarship, dan ASEAN Student Award.
2
2006-2007
Artikel jurnalnya yang berjudul "Political Islam: Present and Future Trajectory" dimuat di Asian Survey, sebuah jurnal yang diterbitkan oleh Universitas California.
3
2007
Artikel Indonesian Politics in 2007: The Presidency, Local Elections and The Future of Democracy diterbitkan oleh BIES, Australian National University
4
April 2008
Majalah Foreign Policy memasukan Anies dalam daftar 100 Intelektual Publik Dunia
5
2009
Mendapatkan penghargaan sebagai salah seorang "Young Global Leaders 2009" dari Forum Ekonomi Dunia (The World Economic Forum, WEF). Tokoh dunia lain yang juga masuk daftar Pemimpin Muda Dunia di antaranya adalah pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg, pegolf Tiger Woods, Anchor CNBC-India Shireen Bhan, CEO YouTube Chad Hurley dan pebalap F-1 Michael Schumacher
5
April 2010
Terpilih sebagai satu dari 20 tokoh yang membawa perubahan dunia untuk 20 tahun mendatang versi majalah Foresight yang terbit di Jepang. Nama Anies dicantumkan bersama 19 tokoh dunia lain seperti Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin, Presiden Venezuela Hugo Chavez, Menlu Inggris David Miliband, anggota Parlemen dan Sekjen Indian National Congress India Rahul Gandhi, serta politisi muda Partai Republik dan anggota DPR AS, Paul Ryan.
6
2–6Juni 2010
Menjadi pembicara asal Indonesia pada pertemuan puncak tokoh muda dunia, Young Global Leaders Summit, di Tanzania, Afrika
7
28 Juni 2010
Menerima anugerah Nakasone Yasuhiro Award dari the Institute for International Policy Studies (IIPS) Jepang. Tiga  penerima Award selain Anies adalah Michael Auslin (Amerika), Maria RD Carlos (Filipina), dan Toru Yokota (Jepang). Menurut Direktur Ekeskutif IIPS Shinichi Kitaoka, dari 300-an nama yang  dinominasikan, panitia menyeleksi kandidat menjadi 11 finalis, enam dari luar Jepang dan lima dari Jepang